Apa Itu Sel?
Sel adalah satuan unit struktural dan fungsional terkecil makhluk hidup yang merupakan dasar penyusun bagian-bagian tubuh. Sel merupakan komponen yang paling sederhana dalam sistem organisasi kehidupan.
Sel pertama kali diobservasi dan diidentifikasi oleh fisikawan Inggris bernama Robert Hook pada tahun 1665. Kemudian, dua ilmuwan Jerman – Schwann dan Schleiden mengemukakan prinsip dasar baru sel pada tahun 1893. Teori mengenai sel terdiri dari 3 prinsip berikut:
1. Semua makhluk hidup tersusun dari satu sel atau lebih.
2. Sel adalah unit dasar dari struktur dan fungsi pada makhluk hidup.
3. Sel-sel lainnya berasal dari proses penggandaan (replikasi) sel yang telah ada sebelumnya.
Menurut penjelasan di atas, sel merupakan satuan unit terkecil makhluk hidup, termasuk manusia. Nah, kira-kira ada berapa ya jumlah sel manusia?
Sebenarnya, belum diketahui secara pasti berapa jumlah sel manusia. Sampai saat ini, para ahli masih meneliti lebih lanjut terkait hal ini. Tapi, diperkirakan rata-rata tubuh manusia memiliki sekitar 30–40 triliun sel. Wow, banyak sekali
Ciri-Ciri Sel
Secara umum, sel memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. Berukuran 1 – 100 mikrometer
b. Dibedakan menjadi sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki membran inti sedangkan sel eukariotik adalah sel yang memiliki membran inti
c. Tersusun atas komponen kimiawi seperti karbohidrat, protein, lemak, air, vitamin dan mineral
d. Sel eukariotik tersusun atas membran sel, sitoplasma dan materi genetik (DNA dan RNA)
e. Pada sel eukariotik materi genetik tersebar di sitoplasma sedangkan sel prokariotik materi genetik terdapat di dalam inti sel
f. Memiliki ribosom
g. Memiliki sitoskeleton (rangka sel)
h. Sitoplasma sel eukariotik mengandung organel sel seperti mitokondria, retikulum endoplasma, badan golgi, lisosom, plastida, vakuola, sentriol, dan badan mikro
i. Sel prokariotik memiliki mesosom sebagai pengganti mitokondria
j. Dapat bereproduksi yakni dengan melakukan pembelahan sel, baik secara mitosis maupun meiosis
k. Dapat mewariskan sifat ke sel baru hasil pembelahan (sebagai unit hereditas)
Struktur Sel
Sel itu ada banyak jenisnya. Jenis tersebut dikelompokkan berdasarkan materi genetik, membran inti, dan sitoplasmanya. Kali ini, kita akan membahas jenis sel berdasarkan keberadaan membran inti, yaitu sel prokariotik dan eukariotik. Di mana letak perbedaannya?
Materi genetik dalam sebuah sel ada yang dibungkus oleh membran inti dan ada juga yang nggak dibungkus membran inti. Kalau dibungkus membran inti, disebut sel eukariotik. Sedangkan, kalau nggak dibungkus membran inti, disebut sel prokariotik.
Komponen dasar yang dimiliki oleh semua sel, baik sel prokariotik maupun eukariotik adalah DNA, ribosom, sitosol, dan membran plasma. Sebelum menuju jenis selnya, gue mau menguraikan terlebih dahulu komponen pada sel beserta fungsinya masing-masing.
Perhatikan tabel di bawah ini!
Komponen Sel | Fungsi |
---|---|
Nukleus | Komponen yang berfungsi dalam mengatur aktivitas sel. Di sini terdapat kromosom dan DNA yang menyimpan informasi genetik. |
Ribosom | “Pembaca” informasi yang dikirim dari DNA untuk membuat protein. Jadi, ribosom adalah tempat sintesis protein. |
Retikulum Endoplasma (RE) | RE kasar berfungsi sebagai sintesis protein (karena terdapat ribosom di dalamnya), glikolipid, dan membentuk membran sel.RE halus berfungsi sebagai sintesis lipid. |
Badan Golgi | Organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel. Organel ini berfungsi dalam modifikasi protein, lipid, dan karbohidrat menjadi produk lain. Kemudian, hasil produknya dikemas dalam vesikel. |
Lisosom | Ditemukan pada banyak sel hewan. Organel ini berfungsi untuk merombak substansi, makromolekul, dan organel sel yang rusak. |
Sitosol atau sitoplasma | Bagian cair pada sel yang berfungsi sebagai tempat sintesis protein. |
Membran plasma | Selaput tipis yang menyelubungi sebuah sel. Kalau nggak ada membran plasma, maka isi sel bisa tumpah keluar. |
Vakuola | Berfungsi sebagai pencernaan, penyimpanan zat, pembuangan sampah, dan keseimbangan air. |
Mitokondria | Berperan dalam respirasi seluler. |
Kloroplas | Fotosintesis |
Jenis-Jenis Sel
Nah, ternyata, sel itu banyak jenisnya, lho. Jenis-jenis sel dibagi berdasarkan tiga hal, yaitu materi genetik, membran inti, dan sitoplasma. Materi genetik sendiri merupakan substansi yang mengatur sifat pada makhluk hidup. Materi genetik dapat berupa DNA dan RNA, serta bisa diwariskan dari induk ke keturunannya.
Materi genetik dalam sebuah sel, ada yang dibungkus oleh membran inti, tapi ada juga yang nggak dibungkus membran inti. Kalau materi genetiknya dibungkus oleh membran inti, maka disebut sebagai sel eukariotik, sedangkan kalau materi genetiknya nggak dibungkus membran inti, maka disebut sel prokariotik.
1. Sel Prokariotik
Sel prokariotik adalah organisme pertama yang hidup di bumi. Organisme yang termasuk dalam tipe sel ini, antara lain archaebacteria/eubacteria dan blue green algae. Karakteristik umum dari sel prokariotik adalah sebagai berikut:
- Ukuran sel berkisar antara 1 – 10 mikron
- Uniselular yang membentuk koloni/filamen
- Bentuk sel terdiri dari bulat, batang, dan datar
- Ada yang bersifat autotrof dan heterotrof
- Reproduksi secara aseksual: pembelahan biner, transformasi, konjugasi, dan transduksi
Nah, struktur sel prokariotik, bisa kamu lihat pada gambar di bawah ini:
2. Sel Eukariotik
Tipe sel yang satu ini merupakan sel yang paling kompleks jika dibandingkan dengan sel prokariotik. Contoh sel eukariotik, antara lain sel hewan dan sel tumbuhan. Sel eukariotik memiliki membran yang mengikat nukleus dan organel sel lainnya di dalam sel. Organel sel yang saling terikat satu sama lain ini membentuk suatu sistem selular yang fungsional.
Berikut ini adalah beberapa karakteristik dari sel eukariotik:
- Ukuran sel berkisar antara 10 – 100 mikron
- Struktur sel yang kompleks (organel sel) dan multiselular
- Reproduksi secara mitosis (sel tubuh) maupun meiosis (sel kelamin)
- Dapat bersifat autotrof atau heterotrof
Lalu, seperti apa sih struktur sel eukariotik pada hewan dan tumbuhan? Nah, coba lihat gambar di bawah ini ya, guys!
Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Meskipun sel hewan dan sel tumbuhan sama-sama tergolong sel eukariotik, tapi sel hewan dan sel tumbuhan memiliki beberapa perbedaan dari segi struktur selnya. Mari kita pelajari perbedaan struktur sel hewan dan sel tumbuhan dari ilustrasi di bawah ini:
Oke, selesai sudah materi kita mengenai sel pada makhluk hidup. Kita sudah belajar banyak mengenai apa itu sel, jenis-jenis sel, hingga struktur sel dan perbedaannya. Nah, pengetahuan tentang sel sangat penting karena dapat menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi manusia. Terutama inovasi dalam bidang kesehatan. Contohnya, sekarang sudah ada pengobatan dengan menggunakan sel, lho!
Sumber:https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-jenis-dan-struktur-sel-pada-makhluk-hidup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar